Rabu, 15 Juni 2016

Puisi Kedelapanbelas

Jarak

Jauhku melangkah meninggalkan batas hidupku.
Jarak pemisah antara angan dan kenangan telah lebur menjadi satu.
Untaian sajak seakan membentang jauh ke dimensi keterasingan.

Entahlah..
Aku bukan sebab sebuah akibat.
Aku bukan nada sebuah irama.
Aku bukan tinta sebuah pena.

Tapi,
Aku hanya penjelmaan dari aksara pelipur lara.

Jakarta, 10 Mei 2016

Tidak ada komentar:

Posting Komentar